Mengenal 5 Personality STIFIn: Mana yang Paling Sesuai dengan Gaya Kerja Anda?

Hai teman-teman! Pernah gak sih merasa, kok kayaknya gaya kerja saya beda ya sama teman-teman yang lain? Atau, kenapa ya saya lebih nyaman belajar dengan cara A daripada cara B? Nah, bisa jadi jawabannya ada di STIFIn. Mari kita bedah tuntas apa itu STIFIn dan bagaimana relevansinya dengan gaya kerja kita. Kebetulan, saya sering mengisi seminar STIFIn Bekasi, jadi sedikit banyak tahu seluk beluknya.

STIFIn itu apa sih sebenarnya? STIFIn adalah singkatan dari Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling, dan Instincting. Ini adalah sebuah konsep personality yang membagi manusia menjadi lima tipe utama berdasarkan belahan otak dominan dan lapisan otak yang paling berpengaruh. Intinya, STIFIn membantu kita memahami potensi diri dan bagaimana cara mengoptimalkannya.

Sekilas Tentang Mesin Kecerdasan

STIFIn ini unik karena melihat manusia dari sisi ‘mesin kecerdasan’. Ibarat komputer, setiap orang punya ‘hardware’ yang berbeda. Ada yang prosesornya kuat di logika (Thinking), ada yang jago di intuisi (Intuiting), dan seterusnya. Pemahaman ini penting banget lho buat milih karir atau bahkan gaya belajar.

Baca Juga : Mengenal 5 Personality STIFIn: Mana yang Paling Sesuai dengan Gaya Kerja Anda?

Lima Tipe Personality STIFIn dan Gaya Kerjanya

Oke, sekarang kita bahas satu per satu lima tipe personality STIFIn dan bagaimana mereka cenderung bekerja:

1. Sensing (Si): Tipe ini mengandalkan panca indera dan pengalaman langsung. Mereka praktis, detail, dan suka dengan hal-hal yang konkret. Gaya kerjanya terstruktur, sistematis, dan berorientasi pada hasil. Mereka cocok dengan pekerjaan yang membutuhkan ketelitian dan kemampuan memecahkan masalah praktis. Misalnya, akuntan atau teknisi.

2. Thinking (Ti): Si Logika! Tipe Thinking sangat analitis, logis, dan objektif. Mereka suka berpikir kritis dan memecahkan masalah dengan data. Gaya kerjanya independen, rasional, dan fokus pada efisiensi. Mereka cocok dengan pekerjaan yang membutuhkan kemampuan analisis data, perencanaan strategis, atau riset. Bayangkan seorang analis keuangan.

3. Intuiting (In): Tipe ini visioner, kreatif, dan inovatif. Mereka punya intuisi yang kuat dan mampu melihat peluang di masa depan. Gaya kerjanya fleksibel, adaptif, dan suka dengan tantangan baru. Mereka cocok dengan pekerjaan yang membutuhkan ide-ide kreatif, inovasi, atau kepemimpinan. Contohnya, seorang pengusaha atau desainer.

4. Feeling (Fe): Si Perasa. Tipe Feeling empatik, perhatian, dan peduli dengan orang lain. Mereka suka bekerja dalam tim dan menciptakan harmoni. Gaya kerjanya kolaboratif, suportif, dan berorientasi pada hubungan. Mereka cocok dengan pekerjaan yang membutuhkan kemampuan komunikasi, pelayanan pelanggan, atau manajemen sumber daya manusia. Pekerjaan sebagai seorang HRD sangat cocok.

5. Instincting (I): Tipe ini mandiri, spontan, dan punya naluri yang kuat. Mereka suka dengan kebebasan dan tantangan. Gaya kerjanya otonom, fleksibel, dan berorientasi pada aksi. Mereka cocok dengan pekerjaan yang membutuhkan kemampuan adaptasi yang tinggi, pengambilan keputusan cepat, atau kewirausahaan. Freelancer atau pekerjaan yang tidak terikat waktu sangat cocok.

Pengalaman Hipotetis: Dulu dan Sekarang

Dulu, saya pernah maksa diri untuk kerja dengan gaya Thinking padahal sebenarnya saya lebih ke Feeling. Hasilnya? Stres dan gak produktif! Setelah paham STIFIn, saya jadi lebih fokus mengembangkan potensi Feeling saya dan mencari pekerjaan yang sesuai. Sekarang, kerja jadi lebih menyenangkan dan hasilnya pun lebih maksimal. Ini bukan cuma pengalaman saya, banyak teman-teman di STIFIn Bekasi yang merasakan hal serupa.

Pentingnya Memahami STIFIn dalam Dunia Kerja

Memahami STIFIn bukan cuma soal tahu ‘saya tipe apa’, tapi lebih ke bagaimana kita bisa mengoptimalkan diri dan berkontribusi maksimal di dunia kerja. Dengan memahami kekuatan dan kelemahan masing-masing tipe, kita bisa membangun tim yang solid dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Intinya, dengan memahami STIFIn, kita bisa #KenaliDiriOptimalkanPotensi.

Bagaimana Menemukan Tipe Personality STIFIn Anda?

Ada beberapa cara untuk mengetahui tipe personality STIFIn Anda. Salah satunya adalah dengan mengikuti tes STIFIn yang tersedia secara online atau offline. Biasanya, tes ini akan memberikan gambaran yang cukup akurat tentang tipe personality Anda. Atau, bisa juga dengan konsultasi langsung dengan konsultan STIFIn yang berpengalaman, seperti yang ada di sekitar STIFIn Bekasi. Mereka bisa membantu Anda memahami hasil tes dan memberikan saran yang lebih personal.

Semoga artikel ini bermanfaat ya! Jangan ragu untuk mencari tahu lebih banyak tentang STIFIn dan bagaimana konsep ini bisa membantu Anda dalam karir dan kehidupan Anda.

Categories :
Share it :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Wordpress Social Share Plugin powered by Ultimatelysocial

Booking Konsultasi

*Jadwal konsultasi akan di infokan oleh admin

LIA SUSLIA PUJIYAMAH

Detail Promotor

UTARYANA

Detail Promotor

CHAIRINA HASJIEM ACHIER

Detail Promotor

RACHMATULLAH RUSLI

Detail Promotor

MUHAMAD SOFYAN AR

Detail Promotor

Tanya admin? Chat Via Whatsapp